Example Chapter 15 - 18
Chapter 13
Tentukan pH larutan penyangga yang dibuat dengan mencampurkan 10 mL larutan CH3COOH 0,1 M dengan 10 mL larutan CH3COONa 1 M?
Penyelesaian
Chapter 14
Pertimbangkan sistem keseimbangan berikut:
(a) 2PbS(s) 1 3O2(g) Δ2PbO(s) 1 2SO2(g)
(b) PCl5(g) ΔPCl3(g) 1 Cl2(g)
(c) H2(g) 1 CO2(g) ΔH2O(g) 1 CO(g)
Prediksi arah reaksi bersih dalam setiap kasus sebagai akibat dari peningkatan tekanan (penurunan volume) pada sistem pada suhu yang konstan.
Strategi
Perubahan tekanan hanya dapat mempengaruhi volume gas, tetapi bukan yang padat karena padatan (dan cairan) jauh lebih mudah dikompresi. Stres yang diterapkan adalah peningkatan tekanan. Menurut prinsip Le Châtelier, sistem akan menyesuaikan diri untuk mengimbangi sebagian stres ini. Dengan kata lain, sistem akan menyesuaikan diri untuk mengurangi tekanan. Ini dapat dicapai dengan bergeser ke sisi persamaan yang memiliki lebih sedikit mol gas. Ingat bahwa tekanan berbanding lurus dengan mol gas: PV = nRT jadi .
Solusi
(a) Pertimbangkan hanya molekul gas. Dalam persamaan seimbang, ada 3 mol reaktan gas dan 2 mol produk gas. Oleh karena itu, reaksi bersih akan bergeser ke arah produk (ke kanan) ketika tekanan meningkat.
(b) Jumlah mol produk adalah 2 dan reaktif adalah 1; oleh karena itu, reaksi bersih akan bergeser ke kiri, ke arah reaktif.
(c) Jumlah mol produk sama dengan jumlah mol reaktan, sehingga perubahan tekanan tidak berpengaruh pada keseimbangan.
Chapter 15
Konsentrasi ion OH- dalam larutan pembersih amonia rumah tangga tertentu adalah 0,0025 M. Hitung konsentrasi ion H+.
Strategi
Diberikan konsentrasi ion [OH-] dan diminta untuk menghitung [H +]. Hubungan antara [H +] dan [OH-] dalam air atau larutan berair diberikan oleh produk ion air, Kw [Persamaan (15.3)].
Solusi
Dari Persamaan (15.3), Ditulis :
Periksa Karena [H + ] , [OH-], larutannya basa, seperti yang kita harapkan dari pembahasan sebelumnya tentang reaksi amonia dengan air.
Chapter 16
Pasangan yang membentuk larutan penyangga adalah...
Chapter 17
Hitunglah perubahan energi standar gibs pada suhu 25C reaksi di bawah
2Mg + O2 →2MgO
Jawab
ΔG0rxn = ΣnΔG0f (produk) - ΣmΔG0f (reaktan)
= 2ΔG0f (MgO) – (2ΔG0f (Mg) + ΔG0f (O2)
= 2. -569,6 – ( 0+0)
= - 1.139,2 kJ/mol
Chapter 18
Tulis persamaan ionik yang seimbang untuk merepresentasikan oksidasi ion iodida (I2) oleh ion permanganat (MnO4 2) dalam larutan basa untuk menghasilkan molekul yodium (I2) dan mangan (IV) oksida (MnO2).
Jawab:
Langkah 1: Persamaan tak seimbang adalah
MnO4- + I- àMnO2 + I2
Langkah 2: Dua setengah reaksi adalah
-1 0
Oksidasi: I- à I2
+7 +4
Reduksi: MnO4- à MnO2
Langkah 3: Kami menyeimbangkan setiap setengah- reaksi untuk jumlah dan jenis atom dan muatan. Oksidasi setengah reaksi: Pertama kita menyetarakan atom I:
2I- à I2
Untuk menyeimbangkan muatan, kita menambahkan dua elektron ke sisi kanan persamaan:
2I- à I2 + 2e-
Reduksi setengah reaksi: Untuk menyeimbangkan atom O, kita tambahkan dua molekul H2O di kanan:
MnO4- à MnO2 + 2H2O
Untuk menyeimbangkan atom H, kita tambahkan empat ion H1 di kiri:
MnO4- + 4H+ à MnO2 + 2H2O
Ada tiga muatan positif bersih di sebelah kiri, jadi kita tambahkan tiga elektron ke sisi yang sama untuk menyeimbangkan muatan:
MnO4- + 4H+ + 3e- à MnO2 + 2H2O
Langkah 4: Sekarang kita tambahkan setengah reaksi oksidasi dan reduksi untuk menghasilkan reaksi keseluruhan. Untuk menyamakan jumlah elektron, kita perlu mengalikan oksidasi setengah reaksi dengan 3 dan reduksi setengah reaksi dengan 2 sebagai berikut:
Elektron di kedua sisi saling meniadakan, dan tersisa persamaan ionik bersih yang seimbang:
6I- + 2MnO4- + 8H+ à 3I2 + 2MnO2 + 4H2O
Ini adalah persamaan yang seimbang dalam media asam. Namun, karena reaksi dilakukan dalam media basa, untuk setiap ion H1 kita perlu menambahkan jumlah ion OH2 yang sama ke kedua sisi persamaan:
6I- + 2MnO4- + 8H+ + 8OH- à 3I2 + 2MnO2 + 4H2O + 8OH-
Akhirnya , menggabungkan ion H1 dan OH2 untuk membentuk air, kita memperoleh
6I- + 2MnO4- + 4H2O à 3I2 + 2MnO2 + 8OH-
Langkah 5: Pemeriksaan terakhir menunjukkan bahwa persamaan seimbang dalam hal atom dan muatan.
Problem Chapter 15 - 18
Chapter 13
Hitunglah kelarutan molar larutan AgCl dalam 1.00 L yang mengandung 10.0 gram CaCl2
Penyelesaian
Hal pertama yang kita lakukan adalah menghitung konsentrasi dari ion klorida di dalam larutan
Selanjutnya, kita asumsikan bahwa (0.180 + s) sama dengan 0.180, Kemudian
Jadi, Kita mendapatkan hasil bahwa Kelarutan Molar dari AgCl adalah 8.9 x 10-10 M
Chapter 14
Pertimbangkan penguraian amonium klorida pada suhu tertentu:
Hitung KP konstanta keseimbangan jika tekanan total adalah 2,2 atm pada suhu tersebut.
Chapter 15
Hitung konsentrasi ion OH- dalam larutan HCl 1,4 3 1023 M.
Jawab :
HCl adalah asam kuat, asumsikan disosiasi 100%.
menggunakan yang ionisasi diri dari Kw air, yang sama dengan 1.0 x 10 ^ -14
Kw = [H3O + ] [ OH-]
1.0 x 10 ^ -14 / 1.4x 10 ^ -3 <----- konsentrasi hidronium
[OH-] = 7,12 x 10 ^ -12
Chapter 16
Suatu larutan dibuat dengan cara mencampurkan 200 mL asam lemah HA 0,1 M dengan 20 mL 0,2 M NaOH. Jika tetapan kesetimbangan ionisasi asam HA adalah 2.10^-4 , maka pH larutan yang terjadi adalah ....
20 ml NaOH 0,2 M dicampurkan ke dalam 200 mL 0,1 M CH3COOH (Ka=2.10^-4) maka akan diperoleh larutan dengan pH = 4 -log 8
Pembahasan
Pada reaksi antara basa kuat dengan asam lemah maka akan timbul 3 kemungkinan :
1. Jika tidak ada sisa reaksi dari reaktan maka gunakan rumus pH garam hidrolisis
2. Jika terdapat sisa asam lemah gunakan pH Buffer
3. Jika terdapat sisa basa kuat gunakan pH Basa kuat
Diketahui :
mol NaOH = 20 ml x 0,2 M = 4 mlmol = 4.10^-3 mol
mol CH3COOH = 0,1 M x (200 ml)0,2 ltr = 0,02 mol
Persamaan reaksi : NaOH + CH3COOH ⇒ CH3COONa + H2O
mula-mula 0,004 0,02
reaksi 0,004 0,004 0,004 0,004
sisa - 0,016 0,004 0,004
Karena terdapat mol sisa asam lemah maka digunakan rumus pH Buffer
[H+] = Ka . n asam/n garam
[H+] = 2.10^-4 . 0,016/ 0,004 = 8.10^-4
pH = - log [H+]
pH = - log 8.10^-4
pH = 4 -log 8
Chapter 17
Gunakan table appendix 3 dan tentukan perubahan entropy standar reaksi berikut
S + O2 →SO2
Jawab
(S0(SO2) – (S0(S)+ S0(O2)))
= 248,5 – (32,55+205,0)
= 10,95 J/K mol
Chapter 18
Hitung ggl standar sel yang menggunakan reaksi setengah sel Mg / Mg+2 dan Cu / Cu+2 pada 25°C. Tuliskan persamaan reaksi sel yang terjadi dalam kondisi keadaan standar.
Jawab:
Esel = ECu – EMg
= 0,15 – (-2,37)
= +2,52
Persamaan : (Oksidasi) Mg à Mg+2 + 2e-
(Reduksi) Cu+2 + 2e- à Cu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar